Perkembangan photografi

Perkembangan teknologi dalam dunia fotografi dari waktu ke waktu semakin mengejutkan dan semakin membuat decak kagum saja, sebuah foto bisa kita dapatkan dengan mudah melalui teknologi pencitraan gambar, sekarang sendiri di indonesia banyak penyuka photografi dr anak kecil sampai orang dewasa udh menjamur di indonesia, tapi  tetap saja kalau pengen hasil foto bagus pasti ada teknik" tersendiri.

 Fotografi secara umum baru dikenal sekitar 150 tahun lalu. Ini jika kita membicarakan fotografi yang menyangkut teknologi. Namun, jika kita bicarakan masalah gambar dua dimensi yang dihasilkan dari peran cahaya, sejarah fotografi sangatlah panjang. Dari yang bisa dicatat saja, setidaknya “fotografi” sudah tercatat sebelum Masehi. Fotografi merupakan ilmu yang bertujuan untuk mendalami atau mempelajari tentang foto dan bagaimana menghasilkan foto yang baik dan dapat dinikmati oleh para penikmat foto. Foto identik dengan aktifitas atau kegiatan yang berkaitan dengan momen-momen yang bisa menjadikan sebuah foto itu lebih berarti. Dengan foto, suatu kegiatan atau aktifitas yang dianggap khusus akan lebih berarti jika terdapat sisa-sisa kenangan atau sedikit memori yang dapat mengingatkan kita akan pada suatu kejadian atau hal menarik yang pernah kita alami sebelumnya.

Photografer pertama di indonesia. 

Kassian Cephas (15 Februari 1844 – 1912) dapat dianggap sebagai pelopor fotografi Indonesia. Ia adalah seorang pribumi yang kemudian diangkat anak oleh pasangan Adrianus Schalk dan Eta Philipina Kreeft. Nama Kassian Cephas mulai terlacak dengan karya fotografi tertuanya buatan tahun 1875.